Dandim 0909/Kutai Timur Paparkan Enam Program Non Fisik untuk Pembangunan Karakter Masyarakat dalam TMMD

KUTAI TIMUR – Komando Distrik Militer (Kodim) 0909/Kutai Timur mengumumkan enam program kegiatan non fisik yang bertujuan membangun karakter dan kesejahteraan masyarakat di wilayah Kutai Timur. Hal ini berkaitan dengan pelaksanaan TMMD 125 yang dilaksanakan di Desa Suka Rahmat Kecamatan teluk Pandan.

Dandim 0909/Kutai Timur Letkol Arh Ragil Setyo menyampaikan bahwa program-program TMMD yang digulirkan tersebut dirancang untuk mencakup berbagai aspek kehidupan masyarakat. Mulai dari pembentukan karakter hingga peningkatan kesejahteraan.

Program pertama difokuskan pada pembentukan sikap moral dan karakter masyarakat agar memiliki jiwa nasionalisme, kepekaan, kepedulian terhadap bangsa, serta cinta tanah air. Selain itu, program kedua bertujuan agar masyarakat patuh dan mengerti akan norma hukum dan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.

“Untuk aspek ekonomi, program ketiga diarahkan untuk mewujudkan kesuksesan masyarakat menuju kehidupan yang lebih layak, berusaha lebih menguntungkan, dan meningkatkan kehidupan yang lebih sejahtera,” ucap Dandim dalam wawancara dengan awak media baru-baru ini.

Program keempat, lanjutnya, khusus menargetkan peningkatan kesejahteraan ibu dan anak dalam rangka mewujudkan normal keluarga kecil sejahtera. Hal ini menurut Dandim merupakan program yang tak kalah penting untuk dilaksanakan, karena program ini juga berhubungan langsung dengan program penurunan stunting yang merupakan program nasional.

Pada sektor pertanian, yang merupakan program kelima dalam pelaksanaan TMMD, Dandim menegaskan bahwa program ini bertujuan untuk tercapainya kedaulatan pangan dan kesejahteraan petani di Kutai Timur. Begitu juga dengan program keenam yang difokuskan pada peningkatan pemahaman masyarakat tentang pentingnya pendidikan dan membantu orang tua dalam mendukung pendidikan anak.

“Keenam program non fisik ini merupakan bagian dari upaya Kodim 0909/Kutai Timur dalam mendukung pembangunan nasional melalui pendekatan pembinaan teritorial kepada masyarakat,” tutupnya. (Q)