Upacara Hari Jadi dan HUT Kota Samarinda Digelar, Songsong Pembangunan Berkelanjutan

SAMARINDA – Pemerintah Kota (Pemkot) dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Samarinda melaksanakan upacara peringatan hari jadi Kota Samarinda ke-356 dan Hari Ulang Tahun (HUT) ke- 64 Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda di Gelanggang Olahraga Segiri, Jl. Kusuma Bangsa, Samarinda, Minggu (21/01/2024).

Upacara peringatan ini dihadiri Walikota Samarinda, Andi Harun sebagai inspektur upacara dan dihadiri pejabat pemkot Samarinda, serta paduan suara dari Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 22 Samarinda.

Dalam sambutannya, Walikota Samarinda Andi Harun mengatakan ungkapan terimakasih dan berpesan kepada aparatur sipil negara agar bisa bekerja secara professional, objektif dan penuh tanggung jawab dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya.

“Saya ingin seluruh aparatur sipil negara bisa bekerja professional, objektif, konsisten, dan penuh tanggung jawab dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya masing-masing dan semoga demokrasi pemerintah samarinda semakin maju,” kata Andi Harun.

Disisi lain Wakil Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Samarinda, Sani Bin Husain mengucapkan selamat kepada Kota Samarinda yang memasuki 10 terbaik kota layak huni dan mengapresiasi kinerja walikota dan seluruh jajaran Forkopimda Samarinda.

“Samarinda masuk kategori kota layak huni karena memang adanya perbaikan infrastuktur, jalan membuat kota Samarinda lebih baik dari sebelumnya, saya mengapresiasi kepada walikota dan seluruh jajaran pemerintah kota, mudah-mudahan semakin lama, semakin baik,” pungkas Sani.

*MENYONGSONG MASA DEPAN*

Tema utama pembangunan Kota Samarinda tahun 2024 yang akan difokuskan pada tiga aspek penting yaitu penanggulangan banjir, penataan kota, dan pembangunan perekonomian. Ketiga tema besar ini menjadi landasan utama untuk meningkatkan infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat.

“Pembangunan 2024 temanya berkelanjutan yang kita lakukan penanggulangan banjir atau pengendalian banjir, penataan kota, pembangunan perekonomian. Tiga tema besar ini menjadi tema berkelanjutan dalam program pembangunan 2024 ini,” ujar Andi Harun.

Salah satu pencapaian signifikan yang disampaikan kepada Jurnal Borneo adalah pencapaian Indeks Pembangunan Manusia (IPM) kota yang telah meningkat dari 80 menjadi 90. Meskipun Samarinda sudah berada di posisi tertinggi di Kalimantan Timur, Pemkot Samarinda tetap berkomitmen untuk terus meningkatkan angka capaian IPM.

“IPM dari 80 jadi 90 tentu kita bersyukur karena ipm kita tertinggi di kaltim pasti kita selalu berusaha untuk meningkatkan angka capaian IPM kita walaupun sekarang kita sudah berada di posisi tertinggi di Kaltim,” lanjut Andi Harun.

Pemerintah Kota Samarinda juga menunjukkan komitmennya terhadap infrastruktur dengan mengalokasikan dana sebesar 5,1 Triliun Rupiah dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Infrastruktur dianggap sebagai instrumen utama untuk membangkitkan perekonomian, dan pemerintah tetap optimis bahwa pembangunan infrastruktur akan membawa dampak positif secara menyeluruh.

“5,1 triliun APBD alokasi terbesar untuk infrastruktur, karena infrastuktur adalah instrument untuk membangkitkan perekonomian sehingga kita tetap menempatkan infrastruktur sebagai komponen utama yang menyerap dari total APBD,” pungkas Andi Harun.(JB/mn)